Jambitv.co, Batanghari – Thawaf Ifadhah serta Sa’i, saat ini telah ditunaikan oleh 138 orang Jama’ah Haji asal Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi. Ibadah ini ditunaikan seluruh jama’ah, setelah beberapa hari lalu kembali ke wilayah Sektor 4 Syisyah Kota Mekkah Arab Saudi.
Ketua Rombongan Jama’ah Haji Kabupaten Batanghari, Pauzi, SH mengatakan. Mereka memulai melaksanakan Thawaf Ifadhah pada Minggu 2 Juli 2023 dini hari kemarin. “Kita dari hotel menuju Masjidil Haram menggunakan bus, dan melaksanakan Thowaf Ifadhoh sekitar pukul 02.00 dini hari Waktu Arab Saudi,” kata Pauzi, SH saat di konfirmasi Jambitv.co via WhatsApp, Senin (03/07/2023).
Pauzi mejelaskan, dalam ibadah ini mereka mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali putaran. Yakni di mulai dan di akhiri dari Hajar Aswad atau berlawanan dari putaran arah jarum jam. “Ibadah ini merupakan rangkaian akhir yang harus kami laksanakan, setelah keluar dari kawasan Mina usai melempar Jumroh di Jamarat,” jelasnya.
Di waktu bersamaan tepatnya usai Thawaf Ifadhah, rombongan jama’ah Kloter 23 ini juga melanjutkan Sa’i. “Kita melaksanakan Sa’i dengan berjalan kaki atau sambil berlari-lari kecil, dari Bukit Shafa ke Bukit Marwah sebanyak tujuh kali,” tutup Pauzi.
Ustadz M. Amin : Tinggal Wajib Haji Satu Lagi Yaitu Thawaf Wada’
Sementara itu, Ketua Yayasan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Darul Ikhwan, Ustadz H. M. Amin Lc., MA menyebutkan. Bahwa serangkaian ibadah tersebut merupakan penyempurna dari ibadah wajib haji yang di tunaikan seluruh Jama’ah selama di Tanah Suci Mekkah. “Kalau Rukun Haji secara keseluruhan sudah sempurna, tinggal wajib haji satu lagi yaitu Thawaf Wada’,” sebutnya.
Thawaf Wada’ ini dikenal dengan Thawaf Perpisahan atau sebagai penghormatan pada Masjidil Haram ataupun Baitullah (Ka’bah), sebelum meninggalkan Mekkah. “Alhamadullilah kita bersyukur kepada Allah SWT, mudah-mudahan kita menjadi Haji yang Mabrur. Sementara dari Thowaf Wada nantinya, kita juga bisa sama-sama berdo’a supaya keluarga di Tanah Air (Indonesia_red), bisa dipanggil oleh Allah SWT untuk menunaikan ibadah di Tanah Suci. Baik Haji maupun Umroh, Amiiin,” do’a Ustadz H. M. Amin, di Mekkah.
Reporter : Pirdana Atrio