Jambitv.co, Batanghari – Beredar isu di media sosial, adanya korban jiwa dalam insiden tabrak lari yang terjadi di wilayah Kecamatan Muara Tembesi dan Mersam, Senin malam (12/06/2023) lalu. Membuat pihak Kepolisian Resor Batanghari akhirnya angkat bicara, dan mengungkap hasil penyelidikan pasca kejadian tersebut.
Bahkan pihak Satuan Lalulintas Polres Batanghari memastikan, tidak ada korban jiwa akibat rentetan peristiwa tabrak lari tersebut. “Sejauh ini informasi tersebut belum kita terima secara real. Namun sudah kita lakukan penyelidikan di lapangan, sampai dengan saat ini tidak ada korban jiwa,” kata Kanit Gakum Satlantas Polres Batanghari Ipda Arisman, Rabu (14/06/2023).
Tak hanya itu, Ipda Arisman juga memastikan jika sejauh ini polisi tidak menemukan ataupun laporan terkait korban luka-luka akibat tertabrak truk tersebut. “Sejauh ini hanya kerugian materiil. Sebab di lapangan hanya kita temukan sekitar tiga unit sepeda motor yang rusak karena tertabrak. Jenis CRF, Beat, dan Satu unit lagi jenis Honda Beat Street terbakar karena terseret sejauh 15 kilometer oleh truk,”ungkapnya.
Foto : Saat Truk Berusaha Kabur dan Seret Sepeda Motor di Muara Tembesi.
Selain tiga unit sepeda motor, satu unit mobil jenis Agya juga mengalami sedikit kerusakan akibat terlibat tabrakan dengan truk tersebut. Namun pemilik kendaraan sejauh ini memilih tidak membuat laporan secara resmi ke pihak Satlantas Polres Batanghari. Sedangkan truk yang terlibat tabrakan ini, dipastikan merupakan kendaran ekspedisi tabung oksigen. “Pelaku berinisial “YS” usia 21 tahun warga Kabupaten Kerinci. Saat ini masih kita amankan untuk menjalani pemeriksaan guna penyelidikan lebih lanjut,”tegas Ipda Arisman.
Truk Awalnya Nyaris Menyenggol Sepeda Motor di Durian Luncuk
Ipda Arisman menuturkan, sebelum terjadinya rentetan tabrak lari di ruas jalan Kecamatan Muara Tembesi dan Mersam. Truk Ekspedisi yang melaju dari arah Kabupaten Sarolangun tersebut, nyaris bersenggolan dengan sepeda motor di Kelurahan Durian Luncuk Kecamatan Bathin XXIV, ketika hendak mendahului truk angkutan TBS Kelapa Sawit. “Sepeda motor itu dari arah berlawanan tanpa cahaya lampu, jadi sopir truk ini kaget. Kemudian dari keterangan sopir, saat itu ia kabur karena panik mengetahui pengendara sepeda motor mengejarnya,”tuturnya.
Pelarian sopir truk itupun sampai ke wilayah hukum Polsek Muara Tembesi. Namun na’asnya ketika di Kelurahan Kampung Baru, Sopir truk yang panik tetap nekat menorobos meski situasi kendaraaan di ruas jalan itu cukup padat. “Kendaraan roda dua jenis Beat Street yang terparkir di seputaran lokasi itu, terbawa oleh kendaraan truk. Sehingga terseret sampai ke Jembatan Pelayangan Muara Tembesi,”pungkasnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, sopir truk ekspedisi ini berhasil diamankan di wilayah Desa Sengkati Kecamatan Mersam Kabupaten Batanghari, setelah menabrak sejumlah kendaraan. Pelarian sopir Kendaraan ini terhenti saat berada di salah satu jembatan wilayah setempat, lantaran terhalang truk tangki. Akibatnya, sopir dan truk tersebut langsung jadi sasaran amukan massa hingga pihak kepolisian cukup kesulitan untuk mengamankan pelaku.
Reporter : Pirdana Atrio
Baca juga :
Kabur Usai Menabrak, Truk ini Tabrak Sejumlah Kendaraan
Kapolres Pastikan Truk Tabrak Lari di Muara Tembesi Kendaraan Ekspedisi