Dua Orang Pelaku yang Aniaya Anjing di Jambi Ditangkap Polisi

Bagikan

Jambitv.co, Kota Jambi – Dua orang pelaku yang menganiaya hewan anjing berhasil ditangkap Polresta Jambi. Pelaku melakukan penganiayaan di Jalan Dr Djamin Datuk Talang Banjar, Kecamatan Jambi Timur Kota Jambi, pada Selasa, 20 Juni 2023, pukul 02 WIB .

Kedua pelaku yakni HG (20) dan MT (20).

Kasat Reskrim Polresta Jambi, Indar Wahyu Dwi, mengatakan kedua pelaku berhasil diamankan setelah video penganiyaan hewan dengan cara di seret itu viral di media sosial. Sehingga langsung melakukan penyelidikan lebih awal.

Bacaan Lainnya

“Ada juga laporan dari Jambi Dog Lover, tabg membuat pengaduan terkait perkara itu,” kata Indar, pada Rabu (21/6/2023) sore.

Setelah adanya laporan itu, pihaknya langsung melakukan penyelidikan secara cepat dan tepat untuk menangkap pelaku.

Kemudian setelah kedua pelaku berhasil di tangkap, langsung dilakukan interogasi oleh pihak Polresta terkait perbuatan yang telah dilakukan pelaku.

“Pelaku mengaku sengaja menjerat anjing itu, kemudian mau di jual ke salah satu lapo di Jambi,” ujarnya.

Dari hasil penyelidikan awal terhadap perbuatan kedua pelaku, dikenakan pasal 302 KUHP tentang penganiayaan terhadap hewan, dengan ancaman pidana 9 bulan.

Diketahui sebelumnya, aksi kedua pelaku ini sempat terekam kamera pengendara lain. Sehingga viral di media sosial Instagram.

Hal ini pun bahkan sudah terpantau oleh Kapolresta Jambi Kombes Pol Eko Wahyudi. Saat dikonfirmasi dirinya mengatakan akan mencari kedua pelaku tersebut.

“Iya, ini sedang kita lakukan penyelidikan, siapa pelakunya itu,’ katanya Eko, saat dikonfirmasi, Senin (20/62023) siang.

Terlihat dari video itu, kaki anjing tersebut diikat, lalu kedua pelaku menyeret anjing itu tanpa dengan rasa kasihan.

Terdengar dari suara perempuan yang merekam aksi itu, mengucapkan kata kasihan melihat anjing yang diseret pelaku.

“Kasihan banget anjir,” sebut wanita yang merekam video tersebut.

Saat anjing tersebut diseret beberapa meter, terlihat berupa untuk tetap berdiri. Namun kedua pelaku tidak memperhatikan hal itu, dan bahkan tetap memacu kendaraannya dengan rasa kasihan.(Rudi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *