Jambitv.co, KotaJambi – Dinas Sosial Kota Jambi menggelar Bimtek Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Pendamping program keluarga harapan (PKH). Selasa (20/6) di Taman Hutan Kota M Sabki, Kota Jambi.
Bimtek ini di buka langsung Wakil Walikota Jambi, Maulana dan di ikuti puluhan pendamping PKH yang tersebar dari seluruh wilayah Kota Jambi. Tampak juga hadir Kadinsos Kota Jambi, Noviarman.
Maulana menuturkan, PKH selain sebagai pendamping juga agen penyampai informasi kepada masyarakat. Sebab yang melakukan interaksi langsung dengan masyarakat adalah pendamping PKH.
“Pada Bimtek SDM pendamping PKH ini lebih di fokuskan pada penambahan wawasan terkait kesehatan dan stunting. Hal ini mengacu pada Keluarga Penerima Manfaat (KPM), beberapa di antaranya beranggotakan balita dan ibu hamil,” ujarnya.
Integrasi penanganan stunting di katakan Maulana sangat penting. Tidak hanya menjadi urusan dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Perlindungan Anak (DPMPPA) dan Dinas Kesehatan saja. Namun juga dinas lainnya termasuk Dinas Sosial melalui peningkatan kapasitas ini.
“Mudah-mudahan SDM PKH ini akan lebih terarah dan terukur, sehingga dalam memotivasi serta monitoring terhadap KPM, terutama ibu hamil dan balita, jadi akan apa? akan lebih fokus dalam penanganan untuk menurunkan angka stunting,” imbuhnya.
Maulana juga mengapresiasi dengan terlaksananya Program Keluarga Harapan di Kota Jambi, karena secara tidak langsung tercipta lapangan pekerjaan bagi putra-putri daerah sebagai pendamping.
Program Keluarga Harapan merupakan salah satu strategi penanggulangan kemiskinan yang di tujukan pada keluarga kurang mampu. Dengan persyaratan yang di kaitkan dengan pendidikan kesehatan dan kesejahteraan serta bagaimana merubah mindset masyarakat dalam mengakses fasilitas pendidikan dan fasilitas kesehatan.
“Tujuan penyelenggaraan Bintek Peningkatan Kapasitas Pendamping (PKH), yang pertama memberikan pembekalan kepada SDM pendamping PKH agar lebih profesional, tangguh dan handal dan terciptanya pelayanan yang lebih baik dan optimal kepada keluarga manfaat (KPM),” tutup Kadinsos Kota Jambi Noviarman.
Sumber : Jambi Independent