Serangan Balik Rusia ke Ukraina Banyak Menimbulkan Korban dan Kerugian Bagi Ukraina

serangan balik rusia
Rusia klain Ukraian alami banyak kerugian dari serangan baliknya di beberapa daerah. -tangkapan layar twitter@pedrojosecama-
Bagikan

Jambitv.co, Jakarta – Serangan Balik Rusia ke Ukraina Banyak Menimbulkan Korban dan Kerugian Bagi Ukraina. Klaim ini di sampaikan Rusia pasca melakukan serangan balik di beberapa daerah Ukraina. Sementara itu, pihak Ukraina sendiri mengatakan jika pasukannya berhasil merebut kembali 100 kilometer persegi.

Ukraina mengatakan telah merebut kembali sekitar 100 kilometer persegi wilayahnya selama minggu ke-68 invasi Rusia. Saat serangan balik yang telah lama di rencanakan.

Sedangkan Vladimir Putin selaku Presiden Rusia mengatakan. Ukraina telah menderita kerugian dan korban di Kyiv 10 kali lebih besar daripada Moskow.

Bacaan Lainnya

“Semua upaya serangan balik sejauh ini telah gagal, tetapi potensi ofensif pasukan rezim Kyiv masih di pertahankan,” kata Putin.

Membalas klaim tersebut, Demetries Andrew Grimes mengatakan. Serangan balasan dari Ukraina masih tahap awal.

“Serangan balasan masih dalam tahap awal,” kata Demetries Andrew Grimes. Yang merupakan mantan komandan yang menghabiskan dua tahun melatih kembali militer Ukraina dari 2015 hingga 2017.

“Yang kami lihat saat ini adalah membalas garis depan Rusia dengan tembakan mulai dari senjata kecil dan roket hingga drone dan artileri,” kata Grimes.

“Tujuannya adalah untuk merentangkan oposisi untuk menipiskan kekuatan mereka. Mereka memperpanjang zona konflik dan memaksa Rusia untuk meninggalkan jalur pasokan mereka,” jelasnya.

Serangan Balik Rusia Hancurkan 30 Tank dan Tewaskan 350 Orang

Menurut Kementerian pertahanan Rusia, Ukraina meningkatkan serangan di sepanjang garis depan sepanjang 1.200 km di empat serangan darat Ukraina. Mulai dari Kreminna hingga Donetsk Timur pada 9 Juni.

Juru bicara pasukan timur Serhiy Cherevatyi mengatakan. Pasukan Ukraina maju 1.200 m di sekitar Bakhmut pada 9 Juni, dan 1.400 meter keesokan harinya.

Pasukan Ukraina juga meluncurkan front baru di Donetsk dan bertemu dengan wilayah Zaporizhia pada 9 Juni.

Kementerian pertahanan Rusia mengatakan serangan awal berhasil di halau. Tetapi dua hari kemudian Institut Studi Perang (ISW) yang berbasis di Washington mengatakan. Rekaman geolokasi dan sumber-sumber Rusia menunjukkan bahwa pasukan Ukraina membebaskan banyak permukiman Velyka Novosilka di Oblast Donetsk barat.

Sergei Shoigu selaku Menteri Pertahanan Rusia mengatakan. Pasukan 1.500 tentara Ukraina dengan 150 kendaraan lapis baja berusaha menerobos garis pertahanan Rusia pada 8 Juni.

“Serangan pencegahan di lakukan dengan senjata artileri, penerbangan, dan anti-tank. Di keempat arah, musuh di hentikan,” kata kementerian pertahanan Rusia.

Selain itu dalam serangan tersebut kementerian pertahanan Rusia melaporkan jika Ukraina kehilangan 30 tank dan 350 orang.

Sumber : Disway.id

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *